RAPAT EVALUASI TAHUN 2018

sanggausuperadmin 31 Desember 2018 0 Comments

DISPORAPAR Sanggau – Sektor Pariwisata di Indonesia telah tumbuh pesat bahkan The World Travel & Tourism Council (WTTC) menempatkan pariwisata Indonesia dalam 10 besar dunia, tepatnya peringkat ke-9. Bahkan Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya menyebutkan pada tahun 2019 pariwisata bisa menjadi devisa nomor satu di Indonesia, dengan pendapatan mencapai 20 miliar dollar AS. Angka ini mengalahkan oil and gas juga (kelapa sawit). “Kalau ini terjadi ‘pencapaian 20 juta wisman’ penghasilan devisa Pariwisata akan jadi nomer satu, melebihi CPO yang kini devisanya 16 miliar dollar AS,” tutur Arief dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) II Pariwisata, di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Kamis 26.7.2018

Sadar akan pentingknya Sektor Pariwisata di Kabupaten Sanggau, KADIS Porapar F. Meron, S.Sos, M.Si memimpin rapat evaluasi kinerja Pegawai Sipil dan Pegawai Kontrak mulai dari kedisiplinan, etos kerja, loyalitas, serta rencana kedepan penyongsong rencana kerja tahun 2019. Kadis Porapar menyoroti sektor Pariwisata yang telah menyumbangkan Devisa Daerah seperti pancur aji yang belum memenuhi target, dan optimis target yang akan segera terealisasi di tahun 2019 ini. dengan Infrastruktur Jalan yang baik, sistem tiketing yang baik pula akan menjadikan Pancur Aji menjadi Devisa terbesar di Kabupaten Sanggau.

Perlu diketahui sektor pariwisata di dapatkan dari pajak hotel, restoran, dan pengelola tempat-tempat wisata. Di Sanggau sendiri telah terdata lebih dari 40 (empat puluh) Objek Wisata yang belum di On kan, baik wisata Alam, Budaya dan wisata buatan. sehingga potensi penyumbang devisa terbayak di sektor pariwisata di Sanggau sangat terbuka lebar.

dari tahun 2014 sampai tahun 2018 ini, DISPORAPAR Sanggau telah berperan penting dalam menyumbangkan Devisa Daerah seperti Koordiasi Intensif dengan Kementrian yang melahirkan berbagai event di sanggau seperti Wonderful Indonesia, mengangkat dan mempromosikan sektor Budaya yang melahirkan Event-event besar seperti Paradje, dan Gawai Dayak, dan lain sebagainya sehingga DISPORAPAR Sanggau merangkum semua event – event ini dalam Kalender Event Kabupaten Sanggau. Prestasi terbesar DISPORAPAR Sanggau adalah mempromosikan,mendorong, menumbuhkan kesadaran di Sektor pariwisata dengan mengadakan pelatihan-pelatihan seperti tourguide dengan mengajak pelaku usaha baik kuliner, hotel dan restauran, travel agent mengunjungi Bali, Membentuk Kelompok Usaha Pariwisata seperti POKDARWIS (Kelompok Sadar Wisata), HPI Sanggau, sehingga pada tahun 2017 terbuka Objek Wisata Danau Laet yang kini telah ramai dikunjungi setiap minggunya, Wisata Danau Laet itu sendiri dibangun dari kesadaran swadaya masyarakat Laet melalui POKDARWIS Danau Laet yang sangat serius menjadikan Danau Laet menjadi Destinasi Nasional maupun Internasional;.